Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Kami Putra dan Putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Ada yang masih ingat dengan ketiga ikrar di atas? Yups, bener banget jika itu adalah isi dari ikrar Sumpah Pemuda. Sejak duduk di bangku Sekolah Dasar, Saya sering mendengar bahkan mengikuti petugas upacara membacakan ikrar sumpah pemuda tersebut. Lalu, apa yang telah kita lakukan sekarang? Apakah sudah mengikrarkan di dalam hati, atau hanya sebagai kiasan semata? Semoga saja tidak ya!!
Perlu diketahui, jika Sumpah Pemuda merupakan satu tonggak utama dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia. Dan, ikrar yang terkandung di dalamnya dianggap sebagai kristalisasi semangat, yang mana bertujuan untuk menegaskan cita-cita berdirinya negara kita, Indonesia. Peringatan hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober tentunya mengingatkan kembali pada kita, akan semangat kaum muda pada masa lampau dalam upaya meraih kemerdekaan.
Meskipun telah 91 tahun setelah Sumpah Pemuda, akan tetapi semangat pemuda pada masa itu masih sangat dibutuhkan Indonesia hingga sekarang bahkan nanti. Pentingnya menanamkan semangat tersebut di hati pemuda Indonesia, tentunya agar tidak terjadi perpecahan antar pemuda. Apalagi, saat ini era digitalisasi yang mana penyebaran hoax pun dapat membuat terjadinya perpecahan.
Pentingnya Memperkenalkan Sejarah Indonesia
Jadi ingat, sewaktu duduk di bangku sekolah, ada pelajaran mengenai sejarah. Mulai dari sejarah Indonesia yang dijajah, hingga akhirnya Indonesia menggapai kemerdekaan. Tentu saja dengan proses yang tidak mudah, bukan? Beragam tantangan yang harus dihadapi. Nah, untuk itulah pentingnya kembali membangkitkan semangat pemuda Indonesia melalui kegiatan positif, seperti misalnya mengunjungi Gedung Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) yang baru-baru ini diadakan.
Tidak hanya berkesempatan mengikuti touring di gedung ANRI, akan tetapi juga berkesempatan untuk mengikuti seminar Sumpah Pemuda yang bertema, “Pancasila dan Pemuda Indonesia: Sumpah Pemuda bagi Generasi Milenial Jaman Now” yang bertempat di Auditorium NURHADI MAGETSARI - Jl. Ampera Raya No.7 RT3/RW4 Cilandak Timur, Jakarta Selatan. Seminar tersebut memiliki visi untuk menggali dan menyebarkan Spirit Sumpah Pemuda 1928 dengan meneruskan dan mencapai tujuan utama Sumpah Pemuda, yakni satu tanah air, satu bangsa dan satu bahasa Indonesia kepada seluruh pemuda Indonesia.
Ada beberapa poin penting dari mengenalkan kembali sejarah Indonesia kepada pemuda Indonesia, yakni dapat menimbulkan rasa cinta tanah air, persatuan dan kesatuan, tanggungjawab, kerjasama, kekeluargaan, nilai patriotisme, kerukunan bahkan cinta damai. Sehingga, Sumpah Pemuda dapat dijadikan sebagai inspirasi untuk generasi muda Indonesia di zaman now, dengan tujuan agar pemuda Indonesia dapat membawa negara Indonesia menuju perubahan yang lebih baik lagi. Selain itu, Sumpah Pemuda juga membuat banyak nilai positif yang tentunya dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Seperti yang kita ketahui, jika Sumpah Pemuda menjadi salah satu tonggak sejarah bangsa Indonesia dalam mengawali kesadaran kebangsaan. Bahkan, adanya Sumpah Pemuda membuktikan jika perbedaan yang dimiliki bangsa selama ini ternyata dapat disatukan, yang mana hal tersebut sebagai perwujudan dari Bhineka Tunggal Ika.
Untuk menumbuhkan kembali makna Sumpah Pemuda kepada pemuda Indonesia, beberapa waktu lalu diadakan seminar bertema "Pancasila dan Pemuda Indonesia: Sumpah Pemuda Bagi Generasi Milenial Jaman Now". Diadakannya seminar ini tentunya dengan visi untuk menggali dan menyebarkan kembali spirit Sumpah Pemuda 1928, tentunya dengan meneruskan dan mencapai tujuan utama Sumpah Pemuda yakni satu tanah air, satu bangsa dan satu bahasa Indonesia. Dan dengan misi memberikan tongkat estafet sejarah dan semangat Sumpah Pemuda dari generasi ke generasi, khususnya generasi Milenials zaman now untuk mempelajari, menerapkan dan mempertahankan demi NKRI tercinta.
Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) merupakan lembaga yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Presiden yang memiliki tugas membantu Presiden dalam merumuskan arah kebijakan pembinaan Ideologi Pancasila, melaksanakan koordinasi, sinkronisasi dan pengendalian pembinaan Ideologi Pancasila secara menyeluruh dan menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan serta memberikan rekomendasi berdasarkan hasil kajian terhadap kebijakan atau regulasi yang bertentangan dengan Pancasila kepada Lembaga tinggi Negara, kementrian/ lembaga, organisasi sosial-politik, pemerintah daerah, dan komponen masyarakat.
Jika kita lihat sekarang dikalangan mahasiswa dan pelajar peringatan Sumpah Pemuda ada yang menganggap biasa saja, sehingga menimbulkan kekhawatiran jika makna Sumpah Pemuda mulai luntur dan berkurang dikalangan mereka. Nah, dengan perayaan Sumpah Pemuda ini diharapkan bisa mengokohkan rasa nasionalisme seluruh mahasiswa dan pelajar. Guna menumbuhkan semangat nasionalisme, cinta tanah air, dan memaknai momen hari Sumpah Pemuda.
Media Sosial!
BPIP.GO.ID
ANRI.GO.ID
COVIDS.COM
Instagram: @CERITA.PANCASILA
Salam Pancasila!
Ada beberapa poin penting dari mengenalkan kembali sejarah Indonesia kepada pemuda Indonesia, yakni dapat menimbulkan rasa cinta tanah air, persatuan dan kesatuan, tanggungjawab, kerjasama, kekeluargaan, nilai patriotisme, kerukunan bahkan cinta damai. Sehingga, Sumpah Pemuda dapat dijadikan sebagai inspirasi untuk generasi muda Indonesia di zaman now, dengan tujuan agar pemuda Indonesia dapat membawa negara Indonesia menuju perubahan yang lebih baik lagi. Selain itu, Sumpah Pemuda juga membuat banyak nilai positif yang tentunya dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Seperti yang kita ketahui, jika Sumpah Pemuda menjadi salah satu tonggak sejarah bangsa Indonesia dalam mengawali kesadaran kebangsaan. Bahkan, adanya Sumpah Pemuda membuktikan jika perbedaan yang dimiliki bangsa selama ini ternyata dapat disatukan, yang mana hal tersebut sebagai perwujudan dari Bhineka Tunggal Ika.
Sumpah Pemuda dan Pemuda Zaman Now
Nah, jika dulu kita dijajah dan dapat meraih kemerdekaan karena semangat juang pemuda Indonesia dengan menggunakan tombak ataupun senjata tajam lainnya, tentunya di era digitalilasi seperti sekarang ini yang menjadi sebuah senjata adalah media sosial, yang mana apabila kita tidak bijak menggunakannya, maka bisa saja terjadi perpecahan, kita tetaplah harus mempertahankannya, tentunya dengan melakukan tindakan-tindakan positif dan tidak mudah terpancing oleh berita yang belum diketahui kebenarannya, hoax.Untuk menumbuhkan kembali makna Sumpah Pemuda kepada pemuda Indonesia, beberapa waktu lalu diadakan seminar bertema "Pancasila dan Pemuda Indonesia: Sumpah Pemuda Bagi Generasi Milenial Jaman Now". Diadakannya seminar ini tentunya dengan visi untuk menggali dan menyebarkan kembali spirit Sumpah Pemuda 1928, tentunya dengan meneruskan dan mencapai tujuan utama Sumpah Pemuda yakni satu tanah air, satu bangsa dan satu bahasa Indonesia. Dan dengan misi memberikan tongkat estafet sejarah dan semangat Sumpah Pemuda dari generasi ke generasi, khususnya generasi Milenials zaman now untuk mempelajari, menerapkan dan mempertahankan demi NKRI tercinta.
Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) merupakan lembaga yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Presiden yang memiliki tugas membantu Presiden dalam merumuskan arah kebijakan pembinaan Ideologi Pancasila, melaksanakan koordinasi, sinkronisasi dan pengendalian pembinaan Ideologi Pancasila secara menyeluruh dan menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan serta memberikan rekomendasi berdasarkan hasil kajian terhadap kebijakan atau regulasi yang bertentangan dengan Pancasila kepada Lembaga tinggi Negara, kementrian/ lembaga, organisasi sosial-politik, pemerintah daerah, dan komponen masyarakat.
Jika kita lihat sekarang dikalangan mahasiswa dan pelajar peringatan Sumpah Pemuda ada yang menganggap biasa saja, sehingga menimbulkan kekhawatiran jika makna Sumpah Pemuda mulai luntur dan berkurang dikalangan mereka. Nah, dengan perayaan Sumpah Pemuda ini diharapkan bisa mengokohkan rasa nasionalisme seluruh mahasiswa dan pelajar. Guna menumbuhkan semangat nasionalisme, cinta tanah air, dan memaknai momen hari Sumpah Pemuda.
Media Sosial!
BPIP.GO.ID
ANRI.GO.ID
COVIDS.COM
Instagram: @CERITA.PANCASILA
Salam Pancasila!
Perlu banget memang anak2 skrg tuh tau sejarah bangsanya sendiri. Sekalipun dia numpang lahir dan besar di negara ini.
BalasHapusPastinya perlu mbak Ade
HapusSalam Pancasila! Menarik tulisannya, mengingatkan pada pelajaran PPKN :D
BalasHapusSalam. Semoga kita kita selalu ingat
HapusAhhh sumpah pemuda dan arsip nasional. Sungguh aku ingin banyak belajar kak elva. Tapi sungguh jauh sekali. Bisa akses lewat website bpip aja kayaknya ya lebih afdol juga.
BalasHapusBisa. Kapan2 juga bisa ke sini pas lagi main ke Jakarta mbak
HapusMemang jiwa pancasila harus ditanamkan sejak dini sekali mba agar anak milenial zaman now bisa ikut menghargai jasa para pahlawan.
BalasHapusMestinya, krn kl sedini mungkin insyaa Allah gedenya gak susah2 lagi buat ngajarin dan mamkan nilai Pancasila ke anak2
HapusPenting bgt ya ini mbak..
BalasHapusGenerasi milenial harus ttp memegang teguh semangat sumpah pemuda
Pastinya mbak
HapusSetuju Mbak, semestinya ada peringatan Sumpah Pemuda yang bertema kekinian agar pemuda sekarang paham nilai-nilai kepemudaan yang diinisiasi para pahlawan. Juga bisa menumnbuhkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air.
BalasHapusIya. Pastinya
HapusKita memang butuh usaha keras untuk menanamkan jiwa sumpah pemuda kepada generasi sekarang. Tapi, saya yakin kok, kalau caranya lebih menyenangkan dan sesuai dengan zamannya, mereka pasti akan paham dan tentunya bisa mengamalkan nilai-nilai sumpah pemuda tersebut.
BalasHapusIya mbak, sebuah usaha yg pastinya tidak mudah. Namun kitanya ya kudu semangat
HapusMemang bear ya, semangat Sumpah Pemuda harus ditumbuhkan dan semakin disosialisasikan lagi yang kenceng buat kaum milenial zaman now. Apalagi banyak kebudayaan dari luar Nusantara yang diakrabi oleh masyarakat kekinian. Bersatu bersama dari berbagai suku bangsa, bahasa, kudu tetap cinta Tanah Air kita, Indonesia. Seru sekali acaranya ya, Mbak Elva :D TFS.
BalasHapusIta, alhamdulillah sangat seru dan nambah ilmu
HapusPerlu banget ya mba menanamkan jiwa sumpah pemuda agar para milenials cinta tanah air dan bangsa karna kadang mereka sukanya budaya2 barat gitu
BalasHapusPastinya sangat diperlukan mbak
HapusBener, penting banget menanamkan jiwa sumpah pemuda pada pemuda dan pemudi Indonesia, harus dikemas dalam event menarik nih kayaknya biar anak2 muda pada mau ikut serta.
BalasHapusIya, kl dikemas dgn sangat menarik dan kekijuan, millenials pasti mau ya ikut serta
HapusGenerasi milenial ini dike dikenal cuek ya, edukasi seperti ini sangat penting biar tetap ingat Pancasila dan Sumpah Pemuda.
BalasHapusPastinya sangat penting
HapusSemoga sosialiasi seperti ini selalu digalakkan ya agar para pemuda selalu ingat bahwa merekalah penerus bangsa ini
BalasHapusAamiin.
HapusSumpah Pemuda ini obrolan yang mungkin agak berat buat milenial zaman now. Di tengah banyak isu yg menerpa negara ini. Tapi optimis sih pemuda di negeri ini masih banyak yang menjunjung dan melaksanakan nilai2 itu. Semoga ya...
BalasHapusAamiin. Semoga saja
Hapusyap sumpah pemuda harus dirayakan agar para pemuda mengingat kembali peristiwa bersejarah di masa lampau dan tidak melupakan sejarah. serta mengamalkan sumpah pemuda
BalasHapusAku pernah mengunjungi ANRI sekarang sdh masa kini dan modern ya tampilan untuk publik yang ingin belajar atau mengenal sejarahnya negeri Indonesia ini. Jadi tidak bosan lagi de mengenal sejarah.
BalasHapusSumpah pemuda ini memang perlu diamalkan dan disoaialisasikan kpd anak muda now. Sayang kan kl mulai terkikis apayg ditanamakan dan makna di dalamnya.
BalasHapusmeski katanya sejarah Indonesia itu banyak yang dimanipulasi tetap penting dong ya bagi para pemuda untuk mengetahui sejarah negaranya biar nggak lupa sama negara sendiri
BalasHapussemangat Sumpah Pemuda harus selalu ada di jiwa kita dan harapannya bisa kita tanamkan ke benak generadi muda selanjutnya.. Merdeka !
BalasHapusNah ini bagian sejarah yang mestinya ga dilupakan. Bagaimana ya cara yang fun dan seru biar anak-anak sekarang mengerti dan menjiwai sumpah pemuda?
BalasHapus