Penyebab Bau Badan Tidak Sedap

Penampilan oke dan sudah kece, tapi bau badan enggak sedap? Pastinya bukan kita saja yang nggak nyaman, tapi teman-teman dan orang-orang di sekitar kita juga bakal terganggu dengan aroma tubuh yang tidak sedap tersebut. Bahkan, bisa jadi lama-lama teman akan menjauh. Tapi ada juga sih teman yang tidak menjauhi namun memberi solusi. Supaya dapat mencegah bau badan, tentu saja kita harus tahu dulu apa saja penyebabnya, lalu barulah kemudian mencari cara menghilangkan bau badan tersebut.

Saya jadi ingat kejadian beberapa tahun lalu saat duduk si bangku SMA, seorang sahabat memberi masukan agar Saya menggunakan parfum karena waktu itu Saya memang bukan pengguna parfum sebab Saya menganggap mandi bersih saja sudah cukup, "Pakai deodoran juga" katanya. Tapi, meski sudah pakai parfum, saat berkegiatan yang membuat tubuh mengeluarkan keringat tetap saja tubuh mengeluarkan aroma tidak sedap. Dan, setelah Saya cari tahu, ternyata ada beberapa hal yang membuat tubuh mengeluarkan aroma yang tidak sedap tersebut.

Beberapa Penyebab Bau Badan

Bau badan (BB) dalam dunia medis dikenal dengan istilah Bromhidrosis. Bromhidrosis (dari bahasa Yunani: bromos-bau dan hidros-keringat) merupakan suatu kondisi kronis klinis bau badan abnormal serta berlebih. Secara garis besar, bromhidrosis ini di bagi menjadi dua, yakni apokrin bromhidrosis (yang biasanya terjadi setelah pubertas yang mencerminkan waktu pematangan kelenjar apokrin), dan ekrin bromhidrosis (yang biasanya berkembang pada usia berapa pun, termasuk pada usia anak-anak).

• Dari Makanan dan Minuman

Nutrisi yang terkandung dalam makanan tentunya sangat baik untuk kesehatan tubuh, namun untuk beberapa makanan tertentu juga mengandung zat-zat yang dapat menyebabkan timbulnya bau badan. Beberapa jenis makanan seperti daging sapi, daging kambing, pete, jengkol, bahkan olahan makanan yang terlalu banyak bawangnya ternyata bisa menjadi pemicu bau badan. Selain itu minuman berkafein juga bisa menjadi pemicu timbulnya bau badan. 

• Melakukan Aktivitas yang Berlebih

Saat seseorang melakukan aktivitas berlebih seperti misalnya olahraga tentunya akan mengeluarkan banyak keringat, terutama pada area  ketiak. Menurut penelitian dari University of York pada lipatan ketiak terdapat bakteri Staphylococcus hominis, dimana bakteri inilah yang menjadi penyebab ketiak berbau. 

Sebenarnya keringat yang keluar dari tubuh karena berolahraga justru sehat, namun kamu perlu menjaga kebersihan serta pakaian setelah berkeringat agar bau badan tidak mengendap.

• Jarang Mengganti Pakaian

Tidak hanya mandi secara teratur saja, namun kita juga harus mengganti pakaian secara rutin, baik saat berkeringat, saat usai mandi pagi dan sore setelah beraktivitas. Ini mesti dilakukan karena kotoran dan keringat yang menempel pada pakaian kerap menyebabkan bau badan. 

• Malas Mandi

Tidak hanya membuat badan terasa segar, namun mandi juga dapat menghindari kita dari risiko bau badan, sehingga jika kita jarang mandi tubuh akan menjadi lembap dikarenakan keringat selain itu dapat memicu perkembangbiakan mikroorganisme secara pesat yang dapat menghasilkan bau tak sedap pada tubuh. Untuk itulah pentingnya mandi secara teratur.

• Penyakit

Ada beberapa jenis penyakit yang dapat menyebabkan bau badan tidak sedap, seperti Diabetes, infeksi kulit dan beberapa penyakit lainnya. Pada penyakit diabetes, bau badan tidak sedap karena ditimbulkan oleh gula darah berlebih. Sedangkan pada penyakit kulit, bau tidak sedap dapat menguar dari kulit yang mengalami infeksi akibat bakteri.

Nah, itulah beberapa penyebab bau badan tidak sedap. Timbulnya bau badan bukan berarti tidak dapat dicegah, asal tahu penyebabnya dan mau berusaha mencari solusinya. Semoga bermanfaat.