Pict. Pixabay (design: elvanasira.com) |
"Punya file penting tapi khawatir bakalan dilihat sembarangan orang!"
Pernah punya pengalaman seperti itu? Dimana punya file penting dan rahasia, tapi khawatir akan ada sembarangan orang yang membacanya. Untuk itulah diperlukan langkah yang tidak hanya sekadar menyimpan data, akan tetapi juga melindungi data kita.
Seperti yang kita ketahui, jika akses internet tanpa batas menjadi salah satu penyebab data seseorang bisa bocor ke tangan yang tidak bertanggungjawab. Untuk itulah perlu dipastikan jika data sudah terenkripsi.
Proteksi Data
Proteksi Data atau Data Protection adalah berbagai langkah keamanan yang digunakan untuk melindungi berbagai data berharga, tentunya dengan cara mengumpulkan data pada database. Nah, database inilah yang perlu dilindungi dari berbagai ancaman seperti perangkat lunak dan kegagalan sistem jaringan hingga termasuk dari peretas.
Pict. Pixabay (design: elvanasira.com |
Ada empat fungsi proteksi data, diantaranya:
- 1. Security
Security merupakan suatu proteksi terhadap pengrusakan data serta pemakaian data oleh user yang tidak memiliki wewenang dan harus dapat mengidentifikasi masalah keamanan yang mungkin dapat mengganggu jalan operasional basis data. Penyalahgunaan basis data dapat dikategorikan sebagai tindakan yang disengaja dan yang tidak disengaja.
- 2. Integrity
Integrity dalam istilah basis data berarti memeriksa keakuratan dan validasi data. Salah satu karakteristik sistem informasi yang baik ialah kemampuannya dalam memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu. Keakuratan informasi hanya dapat diperoleh apabila didukung perancangan dan implementasi data base yang handal.
- 3. Recovery
Recovery merupakan sebuah upaya DBMS untuk mengembalikan kondisi basis data seperti semula ketika terjadi kerusakan. Operasi Recovery terdiri dari dua, yakni otomatis jika kerusakan tidak terjadi pada media disk, dan manual jika kerusakan terjadi pada media disk dengan diawali proses restore dari salinan basis data (hasil backup) yang kemudian diikuti proses perbaikan basis data agar kembali ke kondisi seperti semula.
- 4. Concurrency
Concurrency berarti bahwa sejumlah transaksi diperkenankan untuk mengakses data yang sama dalam waktu yang sama. Hal seperti ini tentunya menjadi titik perhatian bagi DBMS yang mendukung multiuser sehingga diperlukan mekanisme pengontrolan konkurensi. Tujuannya untuk menjamin bahwa transaksi-transaksi yang konkuren tidak saling mengganggu operasi satu sama lain.
Pict. Pixabay (design: elvanasira.com) |
Penyimpanan Berbasis Cloud
Penyimpanan berbasis cloud ialah media penyimpanan file berbasis digital (online) yang mengandalkan koneksi internet untuk dapat mengakses data.
Proses penyimpanan yang terdapat di dalam ruang lingkup cloud ialah dengan mengirim salinannya pada pihak penyedia layanan cloud, yang kemudian server nantinya memberikan akses pada si pemilik untuk mendownload ataupun mengedit berbagai hal yang ada di dalam data tersebut.
Virtual Private Cloud
Virtual Private Cloud merupakan cloud pribadi yang tidak hanya aman namun juga terisolasi yang dihosting dalam cloud publik, yang menggabungkan skalabilitas dan kenyamanan komputasi cloud publik dengan isolasi data komputasi cloud pribadi. Beberapa fitur utama dari model virtual private cloud, diantaranya:
- Agility, dimana kita dapat mengontrol ukuran jaringan virtual dan menggunakan sumber daya manusia.
- Security, dimana kita memiliki kontrol penuh atas bagaimana sumber daya dan dan beban kerja yang diakses.
- Affordability, yang mana kemudian mengambil keuntungan dari keefektifan biaya seperti menghemat perangkat keras.
Enskrip Data di Cloudmatika
Soal pilihan tempat enskrip data, tentu saja Cloudmatika jadi rekomendasi buat teman-teman. Sebab, cloudmatika menyediakan solusi lengkap untuk menyimpan dan menjadi perlindungan data kita. Beberapa layanan dari Cloudmatika diantaranya: Virtual Data Center, VPS Linux Indonesia, Windows, VPS Jepang, Docker, Advance Storage, Remote Application Server, Domain, Cloudmatika SSL Certificate, Web Application Firewall (WAF), Disaster Recovery, Cloud Backup, Spam Filtering, Zimbra Email & Collaboration dan FileBox.
Semoga bermanfaat!!
Wah keren banget ya bisa proteksi data menggunakan cloudmatika ini, karena bahaya banget kalau data penting atau dokumen pribadi kita sampai jatuh ke tangan orang-orang yang tak bertanggung jawab.
BalasHapusPenting memang proteksi data ini apalagi di era sekarang semuanya serba digital tapi artinya kejahatan digital juga makin berkembang, lebih mudah diakses untuk data digital ini kalau orang-orang gak tau gimana cara mengamankannya
BalasHapusKeamanan data saat ini semakin penting. Apalagi kalau kita punya banyak keperluan dengan data itu. Ada baiknya memang diamankan. Cloudmatika bisa jadi pilihan untuk mengamankan file atau data kita.
BalasHapusJadi inget dulu ada file penting yang nggak ada backupnya. Padahal lagi urgent mau dipakai, harusnya memang punya back up data biar file aman kaya di Cloudmatika
BalasHapusBelajar untuk mengamankan data memang perlu sekali, apalagi yg benar2 secret, perlu juga sepertinya belajar tentang cloudmatika, supaya data bisa aman tersimpan.
BalasHapusPerlindungan data ini memang penting banget, so kehadiran dari Cloudmatika ini bisa jadi solusi ya Mbak biar data kita lebih aman gitu
BalasHapusSebagai orang yg sering main-main data, saya mengerti betapa pentingnya perlindungan data, dan di satu sisi juga kemudahan akses data untuk mulitiuser. Cocok banget dengan Cloudmatika
BalasHapusKeren banget ya cloudmatika, kita jadi gak khawatir mau nyimpan data dimana
BalasHapussetelah kemarin kehilangan data di SSD, rasanya harus punya penyimpanan yang aman. penyimpanan berbasis cloud. setidaknya untuk backup data. biar tetap aman jika ada troble atau error
BalasHapusPenyimpanan data menjadi hal paling penting ya mbak. Karena ada banyak rahasia kita di sana. Harus cari yang terlengkap dan bisa dijaga keamanannya.
BalasHapus