Pustaka Kampung Impian Pemberi Harapan Pendidikan Bagi Anak-anak di Pelosok

Lakukan yang terbaik dalam memberikan kontribusi, menjadi motto Rahmiana Rahman yang akrab disapa dengan Ammy. Bersama sang suami - Perdana Romi Saputra yang merupakan Ketua Rumah Relawan Remaja (3R) - mendirikan komunitas yang bekerja untuk kemanusiaan. Dan, salah satu program dari komunitas tersebut adalah Pustaka Kampung Impian yang saat ini (per Oktober) telah tersebar di 6 desa terpencil dan desa yang terdampak bencana di pelosok Aceh, yakni:

Berdasarkan cerita dari Kak Ammy, saat awal menggagas Pustaka Kampung Impian terdapat kendala dan beberapa tantangan di beberapa desa lokasi kampung impian, yakni tidak diterima oleh masyarakat karena proses pembelajaran yang ditawarkan dianggap tidak lazim karena menggunakan media alam seperti contoh belajar di pantai, diajarkan huruf-huruf dengan media batu, diajarkan matematika dengan media ranting-ranting. Namun, seiring berjalannya waktu masyarakat setempat mulai menerima bahkan relawan pun dianggap seperti keluarga sehingga saat mengunjungi kampung tersebut para relawan serasa sedang pulang ke kampung halaman.

Rasa keprihatinan ketika melihat anak usia sekolah ada yang masih belum bisa membaca dan ingin memajukan pendidikan di Aceh, menjadi pemacu sehingga berdirinya Pustaka Kampung Impian tersebut. Agar anak-anak semakin bersemangat belajar, pustaka Kampung Impian juga menyiapkan sarana belajar, yakni berupa perpustakaan kecil yang juga dilengkapi dengan beragam buku bacaan serta menyiapkan guru impian yang siap mengajar anak-anak tersebut. Beberapa kelas yang diadakan oleh Pustaka Kampung Impian diantaranya kelas membaca dasar dan membaca lanjut, kelas menulis, kesenian tradisional, prakarya, kelas fotografi bahkan kelas untuk pemuda dan orangtua yang ingin meningkatkan skill lainnya.

Di Pustaka Kampung Impian, tidak ada batasan bagi anak-anak dan relawan yang ingin terlibat, semuanya dapat ikut berperan aktif dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, termasuk dalam hal mempersiapkan ruang kelas yang bersih dan nyaman. Meskipun alat dan fasilitas masih terbatas, namun anak-anak begitu bersemangat untuk belajar. Selain itu, pada program pustaka Kampung Impian ini terbuka juga kesempatan untuk semua kalangan (terlebih pemuda Aceh) yang ingin ikut berperan dalam memajukan pendidikan di pelosok Aceh. Melalui program Pustaka Kampung Impian inilah Kak Ammy menjadi salah satu penerima Apresiasi Satu Indonesia Award (SIA) Provinsi pada tahun 2021.

Siapa saja berhak mempunyai harapan dan impian, sebagaimana Kak Ammy yang memiliki harapan besar untuk anak-anak yang berada di pelosok agar juga bisa mendapatkan pendidikan selayaknya anak-anak lainnya, sehingga terlahirlah generasi yang bisa bermanfaat dalam membangun desanya. Program yang dilakukan oleh Rumah Relawan Remaja (3R) selain Pustaka Kampung Impian juga mengadakan program menarik lainnya seperti program peace camp, program wirausaha pengolahan bahan bekas menjadi totebag, Aceh toodler class, bedah buku, hingga pertanian organik di Pulo Aceh.

Meskipun sudah menikah dan mengurus dua orang anak, namun semangat kak Ammy tidak pernah padam. Bersama sang suami, Kak Ammy berbagi peran dalam mengelola kegiatan Rumah Relawan Remaja. Nah, untuk tahu lebih lanjut kegiatan yang dilakukan tersebut , kalian bisa kepoin akun Instagram @rumahrelawanremaja dan semoga bermanfaat.